PkM Internasional, Prodi Pendidikan Sejarah Universitas Muhammadiyah Palembang Kenalkan Budaya Indonesia Ke Anak Migran di Malaysia
Palembang, 20 Juni 2025 – Program Studi Pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Palembang terus menunjukkan eksistensinya dalam menjawab tantangan global melalui pelaksanaan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) bertaraf internasional. Kegiatan ini diselenggarakan di Malaysia dan menyasar anak-anak migran Indonesia yang menetap serta mengenyam pendidikan nonformal di negeri jiran tersebut.
Dalam pelaksanaan PkM internasional ini, tim dosen dan mahasiswa Prodi Pendidikan Sejarah hadir langsung untuk memberikan edukasi kebudayaan Indonesia kepada para peserta yang terdiri atas anak-anak migran Indonesia. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat lintas negara yang memiliki nilai strategis dalam memperkenalkan kekayaan budaya bangsa di kancah internasional.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memperkenalkan dan menanamkan kembali nilai-nilai kebudayaan Indonesia kepada anak-anak diaspora agar mereka tidak tercerabut dari akar identitas bangsanya. Walaupun tumbuh dan berkembang di lingkungan budaya asing, penting bagi anak-anak migran untuk tetap memahami jati dirinya sebagai bagian dari bangsa Indonesia. Oleh karena itu, PkM ini dirancang secara menyeluruh dengan pendekatan edukatif dan partisipatif yang menyenangkan.
Beragam kegiatan dilaksanakan selama PkM berlangsung, antara lain pengenalan kesenian tradisional, permainan rakyat, pelatihan menari tarian daerah, menyanyikan lagu-lagu nusantara, serta pengenalan cerita rakyat yang kaya akan nilai-nilai moral. Metode pelaksanaan dibuat interaktif dan disesuaikan dengan usia peserta, agar proses penyampaian materi menjadi lebih efektif dan mudah dipahami.
Pelaksanaan kegiatan ini juga menunjukkan peran aktif Universitas Muhammadiyah Palembang dalam upaya internasionalisasi pendidikan tinggi, terutama dalam ranah sosial-budaya. Melalui PkM internasional ini, Prodi Pendidikan Sejarah berupaya membentuk jembatan yang menghubungkan antara generasi muda diaspora dengan budaya leluhurnya, sehingga mereka tetap memiliki keterikatan emosional dan intelektual terhadap bangsa Indonesia.
Di samping memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat migran, kegiatan ini juga menjadi wahana pembelajaran bagi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang untuk mengembangkan kompetensi global, kepekaan sosial lintas budaya, serta pengalaman akademik di tingkat internasional. Kolaborasi dengan berbagai pihak lokal di Malaysia, seperti lembaga pendidikan komunitas, pusat kegiatan anak-anak migran, serta organisasi sosial setempat, turut memperkuat pelaksanaan program ini.
Kegiatan PkM internasional ini menjadi langkah strategis dalam memperluas pengaruh dan kontribusi Universitas Muhammadiyah Palembang di ranah internasional, sekaligus menegaskan komitmen universitas dalam mengintegrasikan nilai-nilai keindonesiaan dalam upaya pengembangan sumber daya manusia global. Program semacam ini diharapkan dapat terus berlanjut dan diperluas ke wilayah-wilayah lain yang memiliki komunitas diaspora Indonesia.
Melalui kegiatan ini, Universitas Muhammadiyah Palembang tidak hanya menjalankan fungsinya sebagai lembaga akademik, tetapi juga sebagai agen perubahan yang membawa nilai-nilai budaya bangsa ke panggung global, membangun generasi muda yang memiliki kebanggaan terhadap warisan budaya, serta memperkuat diplomasi budaya Indonesia di luar negeri.




